Agus Permana, Anak Sumedang yang Ukir Prestasi di Liverpool

Agus Permana, Anak Sumedang yang Ukir Prestasi di Liverpool

SUMEDANG, 30 Mei 2018: Agus Permana, anak muda asal Sumedang ini mendapat kesempatan berharga bermain di Klub Liverpool Inggris yang tahun 2018 masuk ke Final Liga Champions. Agus yang juga Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik Partai NasDem Sumedang, Jawa Barat menjadi satu-satunya perwakilan dari Sumedang dari 11 pemain yang diundang dari lintas Negara.

Pada bulan April 2018 Liverpool FC membuat kompetisi Global yang mengajak kepada seluruh LFC Fan seluruh dunia untuk menjadi bagian dari MH Global Team 2018. Kompetisi yang bertajuk Unity In Passion ini hanya memilih 10 orang terbaik dengan passion sepak bola yang tinggi. Bagi yang memenangkan kompetisi ini akan di berangkatkan ke Liverpool untuk latihan di LFC Academy, bertemu bersama pemain dan legend, menonton pertandingan Liverpool dan bertanding di Anfield Stadium. Untuk memenangkannya peserta harus mengirimkan sumbmission berupa video Passion dan video skill pada saat bermain bola.

Agus mendapatkan informasi tersebut dari halaman Liverpool official langsung. Tak menunggu lama, Agus langsung tergerak untuk mengikuti program tersebut meskipun kesempatannya sangat kecil karena hanya dipilih beberapa orang dari seluruh dunia. Hal tersebut tidak mengurungkan niat besarnya untuk menggapai mimpi berangkat ke Inggris. Agus mengisi waktu 1 bulan untuk terus berlatih sepak bola dan mengambil beberapa video untuk dikirim. Dengan peralatan seadanya dan serba meminjam kepada teman dan dibantu sahabatnya, Jang Sonjaya beberapa video telah selesai.

Untuk diketahui, Agus bukan pemain bola dari klub professional yang mendapatkan pendidikan khusus untuk bermain bola, tapi Agus sering mengikuti kompetisi futsal pada saat di kampus bersama teman-temannya. Dengan kemampuan editing video yang sederhana beberapa video di kirim ke Liverpool FC. Setelah menunggu, hari pengumuman datang. Video Agus terpilih menjadi 30 finalis. Agus kira itu sudah pengumuman terakhir ternyata ada banyak tahap lagi yaitu proses wawancara menggunakan bahasa Inggris dan di minta untuk mengirimkan video skill ketika mendribling bola.

Orang Sumedang ini berhasil menang dan menyisihkan ribuan video submission lainya, Agus terpilih menjadi pemenang asal Indonesia dan bergabung bersama MH Global Team 2018. Pemenang lainnya berasal dari Malaysia, Singapore, Hongkong, Korea, China dan Thailand. 10 pemenang ini akan diberangkatkan untuk mengikuti turnamen MH Global Cup 2018 yang akan melawan 4 tim lainnya di Liverpool, Inggris.

Sebelum berangkat ke Inggris semua pemain di dikumpulkan di Kuala Lumpur, Malaysia dan diharuskan berangkat dari negaranya masing-masing untuk saling berkenalan dan mempersiapkan diri sebelum keberangkatan tanggal 10 Mei 2018.

Perjalanan panjang sekitar 14 Jam dari Kuala Lumpur menuju London menggunakan pesawat, dan 5 Jam dari London menuju Liverpool menggunakan bus. Tiba di Liverpool Agus menginap di Malmaison Hotel yang tidak jauh dari pusat kota, tempat wisata The Beatles Story dan pusat perbelanjaan Liverpool ONE.

Agus dan pemenang yang lainnya mendapatkan kejutan ketika sarapan pagi di hotel, karena salah satu mantan pelatih yaitu Roy Evans datang dan hadir untuk sarapan bersama, Agus duduk tepat di samping Roy Evans sampai acara selesai. Tidak lupa untuk berfoto bersama dan meminta tanda tangan di jersey dan marchendise lainnya. Lihat juga video di intagram @aguspermana001 mendapatkan pelukan dari pelatih legend itu dan mengucapkan “You’ll never walk alone” dengan penuh canda dalam video tersebut.

Sebelum hari turnamen tiba para pemain diberi kesempatan untuk berlatih di Liverpool FC Academy yang telah melahirkan banyak pemain besar seperti Steven Gerrard, Michael Owen, Jamie Carragher, hingga Robbie Fowler. Setiba di Academy, kondisi cuaca sangat cerah tapi para pemain sedikit mendapatkan kesulitan dan tidak terbiasa karena suhu mencapai 9 derajat celcius. Semua pemain bersiap-siap dan berganti pakaian. Agus dan peserta lain dilatih oleh beberapa pelatih professional. Latihan meliputi passing, dribbling dan shooting. Pemain di sebar dan di bagi pada beberapa team oleh pelatih. Latihan berjalan sangat menyenangkan karena pelatih sangat interaktif dengan semua pemain.

Hari turnamen tiba, Para pemain tiba di stadion Anfield, yang merupakan stadion angker di Eropa. Agus bergabung dengan MH Global Team (White) dan di percaya untuk menjadi striker dan mengenakan nomor punggung 9. Tugas yang sangat berat karena di tuntut untuk mencetak goal dalam setiap pertandingan. Para pemain di jamu untuk sarapan di restoran dalam stadion dengan makanan standar para athlete pemain bola proffesional.

Setelah itu tidak disangka-sangka para pemain MH Global Team masuk dan mendapatkan akses untuk berganti baju di tempat Dressing Room para pemain Liverpool FC. Agus langsung mencari tempat Mohamed Salah yang merupakan pemain bintang Liverpool dan idolanya saat ini.

Semua tim bersiap-siap dan saling bertukar pikiran untuk mengatur strategi. Pemain masuk dan ini menjadi pertama kalinya semua pemain menginjakan kakinya di rumput stadion Anfield, sebelum laga di mulai semua pemain berbaris dan menyanyikan lagu ‘You’ll Never Walk Alone’ yang merupakan anthem dari club Liverpool. Haru dan bangga ketika menyanyikan bersama di stadion kebanggaannya. Turnamen dilaksanakan dengan format League dengan menghitung poin. Pertandingan pun di mulai Agus berhasil mencetak goal cepat yang di dihasilkan oleh assist dari Tuc pemain asal Inggris yang merupakan rekan satu timnya. Goal ini menjadikan Agus sebagai orang Indonesia pertama yang mencetak goal di Anfield, Stadium. MH Global Team (White) berhasil masuk final dan menjadi juara MH Global Cup 2018. Agus berhasil mencetak 8 goal dalam 5 pertandingan dan di nobatkan menjadi top scorer dalam turnamen tersebut. Trophy di serahkan pada saat sesi medal ceremony di stadion Anfield.

Liverpool FC kontra Brighton & Hove Albion merupakan Laga terkahir Liga Inggris. Para Pemenang berkesempatan untuk menonton langsung di Anfield Stadium. Atmosfer Stadium sangat luar biasa dan sangat terasa panas ketika semua penonton menyanyikan lagu “You’ll Never Walk Alone” dan meneriakan Chants “Allez Allez Allez Liverpool”.

Seperti mimpi bisa melihat langsung Mohammed Salah mencetak gol dan mendapatkan Golden Boots (Pencetak Gol Terbanyak Liga Inggris) dengan mata saya sendiri. Pengalaman yang luar biasa! (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *