Rudi Hartono Bangun Pertanyakan Harga Tiket Garuda Mengapa Lebih Mahal

Rudi Hartono Bangun Pertanyakan Harga Tiket Garuda Mengapa Lebih Mahal

JAKARTA (Kastanews.com): Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rudi Hartono Bangun, mempertanyakan penetapan harga tiket Garuda Indonesia yang dianggap berbeda jauh dengan maskapai lain.

“Penetapan tarif itu menggunakan standar dari mana? Karena kalau dibandingkan dengan Batik Air, Lion Air, dan Air Asia, sangat jauh disparitasnya, tentu perlu dijelaskan,” tanya Rudi dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR dengan Dirut Pertamina Irfan Setiaputra, di Kompleks Paelemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6).

Dalam kesempatan tersebut, Rudi juga mempertanyakan mekanisme perawatan mesin pesawat Garuda Indonesia. Hal itu dipertanyakan seusai gangguan mesin pesawat Garuda Indonesia GA 607 rute Manado-Jakarta pada 31 Mei 2023 lalu.

“Saya minta penjelasan soal kejadian tersebut dan apakah pesawat-pesawat tersebut tidak mendapatkan dana perawatan? Padahal Garuda sudah dapat dana PMN,” tegas Rudi.

Legislator NasDem itu menilai perawatan berkala pada pesawat sangat penting untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Makanya kami ingin tahu jenis-jenis pesawat dan tahun produksinya,” tandasnya.

Diketahui pada Rabu ( 31/5), pesawat Garuda rute Manado-Jakarta mengalami gangguan mesin. General Manager (GM) Bandara Internasional Sam Ratulangi, Minggus Gandeguai mengatakan, pesawat tidak bisa melanjutkan penerbangan ke Jakarta ketika sudah take off dan harus kembali ke Bandara Sam Ratulangi, Manado. (rls/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *