Jakarta (Kastanews.com)- Berpisah dari olahraga menjadi salah satu hal tersulit yang harus dilakukan seorang petinju dalam kariernya. Seperti yang saat ini dialami Manny Pacquiao yang tengah kesulitan menemukan cara terbaik untuk pensiun.
Berita muncul di awal tahun ini bahwa legenda Filipina dengan banyak gelar siap untuk mengulangi mega pertandingan historisnya pada tahun 2015 dengan sesama anggota Hall of Fame yang akan datang, Floyd Mayweather, meskipun tampaknya rencana itu kini dibatalkan.
Berbicara kepada Betway, penasihat Pacquiao, Sean Gibbons, mengatakan bahwa Pacquiao masih fit dan mampu bertarung di level tertinggi, dan baru-baru ini ia telah memulai persiapan untuk pertandingan pameran pada 20 April di Thailand. “Saya melihat ini sebagai peluncuran sempurna untuk melakukan sesuatu pada bulan Juni atau Juli, apakah itu di Arab Saudi, Amerika Serikat, atau Inggris. Manny memiliki satu tahun terakhir bertarung sebelum mempertimbangkan kembali ke dunia politik.” kata Sean Gibbons.
Dia melanjutkan bahwa Arab Saudi adalah salah satu tempat di mana Pacquiao ingin bertarung, dan pembicaraan masih berlanjut dengan Turki Alalshikh mengenai hal tersebut. Pacquiao juga sebelumnya ingin bertarung dengan Conor McGregor.
“Dalam pertarungan impian, pertarungan dengan McGregor akan luar biasa. Sepuluh tahun yang lalu, pertarungan Pacquiao melawan McGregor bahkan tidak akan kompetitif, tetapi karena Manny sedikit lebih tua, Conor masih muda dan benar-benar meningkatkan kemampuan tinjunya dan memberikan pertarungan hebat kepada Mayweather, itu akan menjadi pertarungan besar.”
Pembicaraan kemudian beralih ke pertandingan ulang dengan Mayweather. “Semua orang ingin melihat pertarungan itu lagi kecuali satu orang, yaitu Floyd Mayweather. Floyd menangkap Manny pada waktu yang tepat dan mengalahkannya. Tetapi Manny jauh lebih unggul sekarang karena keterampilan Floyd telah menurun dengan luar biasa.”
Terakhir, dua nama mengejutkan disebutkan untuk pertandingan perpisahan yang potensial – satu sudah pensiun, dan satu lagi adalah petinju muda yang menakutkan di puncak permainannya. “Manny lebih mempertimbangkan lawan seperti Gervonta Davis atau Kell Brook. Manny dan Gervonta Davis berpadu dengan baik dan itu akan menjadi pertandingan yang menyenangkan. Ini hanya masalah dapat atau tidaknya membuat pertarungan itu, dan itulah bagian yang sulit.”
Pada titik ini, sulit untuk percaya bahwa pertarungan melawan salah satu dari dua pria tersebut akan masuk akal di luar keuntungan finansial bagi Pacquiao.(rah)
