BARRU (Kastanews.com): Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Hasnah Syam menggagas berbagai progam untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel). Beberapa program inovasinya antara lain One Day One Egg (Satu Hari Satu Telur), Duta Parenting dan Dapur Gizi.
Berbagai program pemerintah Kabupaten Barru didukung inovasi dari Hasnah mampu menurunkan angka stunting di Barru. Pada 2021, angka stunting mencapai 26,40%, turun secara signifikan sebesar 12,3% pada 2022 menjadi 14,10%.
“Inovasi One Day One Egg mulai launching pada Juli 2022 dengan memberikan telur kepada 418 anak bawah usia dua tahun yang mengalami stunting,” ujar Hasnah dalam keterangannya, Senin (13/3).
One Day One Egg adalah gerakan memberikan satu butir telur per hari kepada anak. Diharapkan gerakan tersebut mampu mempercepat penambahan gizi bagi anak dengan memberikan pendampingan pemberian makanan.
Selain itu, ada pula program Dapur Gizi, yakni ibu-ibu yang tergabung di PKK diberdayakan mengolah makanan dari bahan lokal yang bernilai gizi tinggi. Selanjutnya ialah Duta Parenting, yakni pemberdayaan untuk meningkatkan cakupan remaja putri yang meminum tablet fe. Tablet itu penting untuk menjaga kesehatan ibu hamil, maupun untuk mempersiapankan kesehatan remaja putri.
“One Day One Egg lahir dari keprihatinan melihat tingginya stunting di Barru. Kemudian saya melihat potensi pangan lokal dengan protein tinggi adalah telur. Telur banyak di sini, juga harganya terjangkau,” tandas Hasnah.
Legislator NasDem dari Dapil Sulsel II (Bulukumba, Sinjai, Bone, Maros, Pangkajene dan Kepulauan, Barru, Soppeng, Wajo, dan Kota Parepare) itu berharap stunting di Kabupaten Barru bisa terus turun di angka 11 %, sebagaimana target pemerintah daerah di 2023.
“Saya mengajak seluruh warga Indonesia agar peduli dengan penanganan stunting. Ini tugas kita menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas. Indonesia maju tanpa stunting,” pungkasnya.
Berbagai program dan gerakan yang inovatif itu menarik perhatian Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Menkes pun mengunjungi Kabupaten Barru untuk meninjau program penurunan stunting, pada Rabu (8/3). Kedatangan Menkes disambut Bupati Barru, Suardi Saleh beserta jajaran.
Dalam kunjungan tersebut Menkes mengunjungi beberapa fasilitas kesehatan. Di antaranya Posyandu Kembang Sepatu, Puskesmas Padangko, dan Kantor Bupati Barru.
“Ini berkat informasi dari Ibu Bupati yang juga anggota Komisi IX DPR RI (Hasnah Syam). Kedatangan kami di Barru untuk memastikan informasi angka stunting turun karena inovasi-inovasi beliau,” ujar Budi.
Setelah meninjau berbagai fasilitas kesehatan, menkes Budi menyampaikan bahwa stunting di Kabupaten Barru mengalami penurunan cukup signifikan.
“Saya ingin memastikan apakah Barru sesuai dengan informasi yang diberikan. Dan ternyata komitmennya luar biasa terhadap penurunan stunting dan itu benar faktanya, serta memang dilengkapi dengan data yang akurat,” tandas Budi.(*)