JAKARTA (Kastanews.com): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Mohammad Haerul Amri memberikan beasiswa kepada keluarga korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang. Beasiswa terdiri dari Program Indonesia Pintar (PIP) yang akan diberikan kepada 500 siswa SD, SMP, dan SMA/SMK dan 10 beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Beasiswa tersebut merupakan program pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) yang disalurkan anggota DPR RI.
“Sebagai bentuk wujud rasa kemanusian, saya memberikan beasiswa sebanyak 500 orang, termasuk untuk SD, SMP, SMA/SMK, hingga mahasiswa yang kuliah,” ujar Haerul saat Rapat Dengar Pendapat Umum Komisi X DPR dengan DPRD Kota Malang dan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (18/1).
Meskipun Malang bukan daerah pemilihannya (dapil), Aam mengaku prihatin atas tragedi tersebut dan akan sepenuh hati membantu para korban.
“Ini sebagai wujud kepedulian dan kemanusiaan saya, sekalipun ini bukan dapil saya. Saya ingin berkontribusi meringankan beban keluarga, khususnya yang yatim, piatu, atau fakir miskin,” tandasnya.
Besaran beasiswa yang akan diterima masing-masing, SD sebeasr Rp450 ribu/tahun, SMP RP750 ribu/tahun, dan SMA/SMK Rp1 juta/tahun.
Lebih lanjut Legislator dari Dapil Jawa Timur II (Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, dan Pasuruan) ini mengatakan, permasalahan yang dialami keluarga korban tragedi kanjuruhan sangat banyak. Untuk itu ia sepakat dengan Komisi X DPR untuk membahasnya lintas Komisi di DPR.
“Kewenangan Komisi X DPR terbatas. Karena itu, masalah kasus hukumnya bisa koordinasi dengan Komisi III, masalah sosial dengan Komisi VII, sementara soal BPJS bisa bersinergi dengan Komisi IX,” tandas Aam.(RO/dis/*)
