KASTANEWS.ID, SORONG: Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia menyerahkan bantuan program Beasiswa Riset Talenta Inovasi Indonesia untuk jenjang Strata 1 (S1) kepada 54 mahasiswa di Papua Barat. Beasiswa tersebut diserahkan langsung Rico Sia di Sorong, Papua Barat, Rabu (27/4).
Dalam kesempatan tersebut, Legislator NasDem dari Dapil Papua Barat itu mengatakan, program bantuan tersebut sudah berlangsung sejak bulan Desember 2021, dan diperuntukkan bagi mahasiswa aktif yang ada di beberapa kampus di wilayah Sorong dan Manokwari.
“Terkait bantuan studi ini ada sebanyak 80 mahasiswa dari Papua Barat mengajukan proposalnya. Namun hanya 50 yang lolos verifikasi dan mendapatkan uang tunai Rp10.000.000, (sepuluh juta rupiah) per orang dan sudah ditransfer ke rekening masing masing,” terang Rico.
Sedangkan empat mahasiswa lainnya yang tidak lolos verifikasi, tambah Rico, tetap akan mendapatkan bantuan, hanya saja itu diambil dari dana pribadinya sebesar Rp 5.000.000, (lima juta rupiah) per orang.
Sebagai wakil rakyat, kata Rico, dirinya berkewajiban membangun generasi muda penerus di Papua Barat melalui jalur pendidikan. Karena dengan pendidikan dan terus bersekolah serta semangat belajar, kaum muda Papua Barat akan semakin maju dan berkembang.
“Saya yakin, generasi muda Papua bisa meraih masa depan dan bisa membangun Papua ke arah yang lebih baik. Bantuan ini agar generasi muda Papua Barat bisa berinovasi, tidak hanya di daerah, tetapi di luar daerah bahkan internasional untuk membangun bangsa Indonesia khususnya Papua Barat ke depan,” ujarnya.
Legislator NasDem itu juga menegaskan, dirinya telah berkomitmen akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat di dapilnya di bidang pendidikan, khususnya berkaitan dengan inovasi seperti yang dilakukannya sewaktu ia masih di Komisi X DPR RI.
Rico berharap bantuan beasiswa senilai Rp10 juta per orang tersebut dapat bermanfaat bagi mahasiswa yang menerima untuk tetap semangat menyelesaikan studi hingga akhir.
“Saya yakin, dengan pendidikan pasti akan menghasilkan SDM unggul dan dapat mendorong generasi muda di Papua Barat terus maju dan memiliki jiwa inovatif,” pungkasnya. (sonia/*)