JAKARTA (Kastanews.com): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Mohammad Haerul Amri, menekankan pentingnya pendidikan karakter bagi para pemuda Indonesia. Tidak hanya cerdas dalam pengetahuan, pemuda juga didorong agar cerdas dalam keterampilan dan perilaku.
“Tujuan pendidikan adalah mengembangkan potensi agar menjadi manusia yang berilmu, cakap, kreatif, mandiri, beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab,” ujar Amri saat memberikan pengarahan untuk mahasiswa magang DPR RI, di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat (3/11).
Gus Amri sapaan akrab Haerul Amri menegaskan, pendidikan yang ada harus mampu membentuk karakter kepemudaan secara baik. Menurutnya, setidaknya ada tiga karakter pemuda yang dapat berkontribusi dalam berbagai peran kebangsaan.
“Pertama adalah kreatif. Mereka adalah orang yang biasa berpikir out of the box, kaya akan ide dan gagasan, serta mampu mengomunikasikan ide itu dengan cemerlang,” tandasnya.
Kedua, lanjut Gus Amri, adalah karakter percaya diri yakni berani mengungkapkan dan menampilkan ide dan gagasannya. Ketiga, ialah connected (terhubung), yakni pemuda yang pandai bersosialisasi dan berkolaborasi dalam berbagai komunitas.
“Karena derajat seorang pemuda diukur dari keyakinannya, dan bagi siapapun yang tidak yakin, maka tidak akan bisa mengambil manfaat,” kata Legislator NasDem itu mengutip bait Nadhom Al Imrithi (kitab).
Wakil rakyat dari Dapil Jawa Timur II (Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, dan Pasuruan) itu kembali menekankan pentingnya generasi muda mendapat pendidikan karakter yang baik. Terlebih, pemuda memegang peranan penting sebagai agen perubahan, pembangunan, dan pembaharuan.
“Pemuda punya peranan penting dalam kelangsungan peradaban, bernegara, beragama, dan dalam politik. Di tangan dan langkah mereka urusan dan hidupnya suatu bangsa,” pungkas Gus Amri.(rls/*)