JAKARTA (Kastanews.com)- Hunian merupakan bagian penting yang harus diperhatikan pemerintah dalam penanganan pascabencana. Oleh karenanya pemerintah harus segera memberikan rumah layak bagi korban gempa di Cianjur, Jawa Barat (Jabar).
“Kita mendorong bagaimana korban bencana ini mendapat tempat huni yang layak, karena sekarang tempat tinggal mereka hancur atau rusak. Ini harus cepat,” kata Sri Wahyuni, anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai NasDem, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Senin (12/12) .
Legislator NasDem itu mengungkapkan, korban gempa sejauh ini masih tinggal di tenda-tenda darurat. Bahkan, satu tenda terdiri dari puluhan kepala keluarga.
“Yang paling penting adalah tempat tinggal yang layak, yang tidak berkumpul, bergerombol seperti sekarang. Sekarang kan masih di tenda-tenda,” kata Sri.
Wakil rakyat dari Dapil Jawa Timur VII (Ponorogo, Magetan, Pacitan, Trenggalek, dan Ngawi) itu menegaskan untuk saat ini rumah yang sederhana dan layak cukup membantu para korban. “Diberikan semacam rumah sederhana saja yang penting mereka satu keluarga satu rumah,” kata dia.
Sri Wahyuni juga meminta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk meningkatkan mitigasi ataupun edukasi terkait bencana. BMKG bisa mengevaluasi beberapa program yang sudah ada menjadi lebih inovatif dan terpenting mudah dipahami masyarakat.
“Mitigasi diperlukan agar pemerintah bisa mengantisipasi bencana sedini mungkin. Bahkan, mitigasi itu bisa memperkecil kemungkinan adanya korban dari bencana alam yang belakangan melanda beberapa wilayah di Tanah Air. Sejauh ini sudah cukup tapi perlu ditingkatkan supaya dampaknya tidak terlalu besar,” pungkasnya. (rls/*)
