JAKARTA (Kastanews.com)- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) buka suara terkait kesiapan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. PPP sebelumnya telah menyodorkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bakal cawapres Ganjar.
Ketua DPP PPP Usman M Tokan hanya menjawab secara singkat saat dimintai tanggapan terkait Andika Perkasa yang siap menjadi pendamping capres Ganjar Pranowo. “Jawabannya sederhana saja, kita tunggu tanggal mainnya,” kata Usman saat dihubungi, Selasa (18/7/2023).
Sesuai keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Jakarta, Sabtu, 17 Juni 2023, PPP resmi mengusung Sandiaga Uno sebagai bakal cawapres. Partai berlambang Ka’bah itu juga telah mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.
Karena itu, PPP sedang melakukan berkomunikasi intensif dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyodorkan Sandiaga Uno sebagai pendamping Ganjar. Sementara, kesiapan Andika Perkasa menjadi bakal cawapres Ganjar disampaikan saat memberi pelatihan kepada juru kampanye dan tim pemenangan Ganjar Pranowo di Gedung INews Tower, Jakarta Pusat.
Awalnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, Andika dipilih menjadi pembicara karena kompetensinya. Hasto menilai mantan Panglima TNI itu memiliki kans terbuka, baik sebagai tim sukses ataupun bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Alasannya, Andika memiliki pengalaman yang luas. “Jadi antara sebagai timses, kemudian opsi-opsi sebagai bakal calon wakil presiden itu juga masih terbuka buat Pak Andika, ini kan pengalaman yang luas,” ujar Hasto.
Merespons hal itu, Andika mengaku siap bila ditugaskan menjadi bacawapres Ganjar. “Saya siap, apa pun yang ditugaskan saya siap,” kata Andika.(rah)