JAKARTA (Kastanews.com)- Polri menggelar Operasi Mantap Brata untuk pengamanan Pemilu 2024. Dalam kegiatan ini, Polri mengerahkan 2.130 personel di seluruh Indonesia. “Jumlah personel yang dilibatkan dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 terdiri dari Mabes Polri 2.130 personel,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Selasa (26/9/2023).
Menurut Ramadhan, pengerahan pasukan Kepolisian tersebut disesuaikan dengan anggaran yang bersumber dari APBN tahun anggaran 2023-2024 yang ada di masing-masing Polda dan Polres.
Sementara itu kata Ramadhan, Kepolisian akan mengatur pola pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) saat Pemilu 2024. “Pola pengamaanan TPS diatur sesuai dengan tingkat kerawanan yaitu, TPS kurang rawan, TPS rawan, dan TPS sangat rawan,” ujar Ramadhan.
Di sisi lain, dua Jenderal Bintang Tiga atau Komjen Polri memimpin langsung Operasi Mantap Brata, dalam rangka mengamankan kamtibmas di dalam seluruh rangkaian Pemilu serentak tahun 2024.
Adalah, Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran ditunjuk sebagai Kepala Operasi (Ka Ops) Mantap Brata. Serta Dankor Brimob Polri Komjen Pol Anang Revandoko bertugas sebagai Waka Ops Mantap Brata. “Operasi Mantap Brata 2023-2024 dipimpin oleh Kabaharkam Polri (Komjen Fadil Imran) selaku Ka Ops dan dibantu oleh Dankor Brimob Polri (Komjen Anang Revandoko) selaku Waka Ops,” tutup Ramadhan.(rah)