NasDem Ngotot Perjuangkan RUU Dikdok Masuk RUU Kesehatan

NasDem Ngotot Perjuangkan RUU Dikdok Masuk RUU Kesehatan

JAKARTA (Kastanews.com)- Fraksi Partai NasDem DPR RI dapat menerima dengan beberapa catatan terkait persetujuan RUU Kesehatan menjadi inisiatif DPR seperti yang disampaikan Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dalam rapat pleno Baleg, di Jakarta, Selasa (7/2).
Anggota Baleg DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Lisda Hendrajoni menegaskan, RUU Kesehatan diharapkan masih bisa memasukkan RUU Pendidikan Kedokteran (Dikdok) yang saat ini masih terus menunggu Daftar Isian Masalah (DIM) dari pemerintah.
“Fraksi Partai NasDem meminta agar draft RUU Pendidikan Kedokteran yang telah disampaikan DPR kepada pemerintah dapat diadopsi seluruhnya ke dalam RUU Kesehatan sehingga pembahasan RUU Dikdok dapat dilakukan bersamaan dengan pembahasan RUU Kesehatan di tingkat I bersama pemerintah,” ungkap Lisda di Jakarta, Rabu (8/2).
Legislator NasDem itu menerangkan, dalam suatu kesempatan pimpinan Baleg memang menyatakan, bahwa RUU Dikdok sudah dibahas tersendiri secara terpisah. Bahkan Baleg juga yang mengusulkan agar RUU Dikdok menjadi RUU inisiatif DPR.
“Tapi Fraksi NasDem menganggap RUU Dikdok hingga saat ini belum terlihat jelas kelanjutannya mengingat DIM yang ditunggu dari pemerintah belum juga sampai.  Oleh karenanya, mengingat saat ini tengah membahas Omnibus Law Kesehatan, kenapa tidak sekalian saja dimasukkan,” papar Lisda.
Pada catatan lain, Lisda juga menyoroti orang-orang yang tidak masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) namun tidak mampu membayar BPJS secara mandiri. Mereka yang sudah masuk dalam DTKS sudah memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Nah dia tidak masuk dalam DTKS tapi juga tidak menerima BPJS gratis. Ini yang banyak kita temukan di lapangan. Ini harus kita benahi. Supaya siapapun kita yang ada di Indonesia ini kalau sakit ya dia mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai amanat undang-undang.  Ini yang kita tengah perjuangkan juga,” tukas Lisda.(rls/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *