JAKARTA (Kastanews.com)- Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku masih ragu apakah motornya RC213V 2023 dapat bersaing di MotoGP 2023. Marquez berharap dapat memulai musim baru ini dengan pikiran positif dan membuang jauh-jauh perasaan negatif sebelum balapan dimulai.
Dalam tes pramusim terakhir di Portimao, Portugal, pada akhir pekan lalu, Marquez hanya mencatat waktu di posisi 14 dengan selisih 0,810 detik dari pembalap tercepat, Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo. Marquez mengakui bahwa performa motornya masih belum meningkat sejak tes pertama di Sepang, Malaysia, pada Februari lalu.
Hal ini membuatnya merasa khawatir hanya mampu finis di posisi lima sampai 10 pada balapan pertama MotoGP 2023 di Portimao pada 26 Maret mendatang. Meski demikian, Marquez yakin bahwa semua pembalap masih memiliki kesempatan yang sama dan hasilnya baru dapat terlihat setelah lima atau enam balapan pertama.
Ia menegaskan bahwa perlu terus melakukan peningkatan pada performa motornya. Marquez juga meminta dirinya untuk memulai musim baru ini dengan pikiran positif dan mencoba mendapatkan hasil terbaik. Ia menegaskan bahwa jika harus berjuang untuk posisi lima besar atau sepuluh besar, maka harus tetap berjuang sekuat tenaga.
“Kita harus memulai musim dengan pikiran positif dan mencoba mendapatkan hasil terbaik. Jika Anda mendekati musim dengan pikiran negatif, maka musim ini akan menjadi sangat panjang dengan 21 Grand Prix dan 42 balapan,” kata Marquez.(rah)