JAKARTA (Kastanews.com)- Proses seleksi pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 berlangsung dalam pemusatan latihan (TC) di Jakarta. Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, mengungkapkan bahwa kondisi para pemain masih belum mencapai titik optimal.
Dalam TC ini, Tim U-17 Indonesia menggelar internal game selama 2×40 menit di lapangan ABC Senayan, Jakarta, Sabtu (15/7/2023) lalu. Pada kesempatan tersebut, Bima Sakti mencoba 34 pemain yang telah dipanggil untuk berpartisipasi.
Bima Sakti menjelaskan bahwa sesi internal game diadakan setiap akhir pekan untuk memantau perkembangan para pemain. Namun, ia menyadari bahwa kondisi pemain belum sepenuhnya mencapai titik maksimal karena beberapa di antaranya sudah lama tidak menjalani latihan. “Materi latihan setiap akhir pekan ada internal game, dan ini sebenarnya baru dua hari latihan,” ujar Bima Sakti seperti yang dikutip dari situs resmi PSSI.
“Kondisi pemain memang belum optimal, hal ini wajar karena ada pemain yang sudah lama tidak latihan. Beberapa pemain mengalami kram, dan ada yang kondisinya menurun. Ini menjadi evaluasi bagi kita,” lanjutnya.
Bima Sakti juga menjelaskan bahwa pada proses seleksi saat ini, mereka akan menerapkan sistem promosi degradasi. Tujuan dari hal ini adalah memberikan kesempatan setara kepada semua pemain untuk menunjukkan kualitasnya.
“Rencananya, kami akan menerapkan promosi degradasi untuk memberi kesempatan kepada para pemain yang tengah bersaing, termasuk dari luar negeri (diaspora) yang saat ini jumlahnya cukup banyak. Kami telah melihat kondisi mereka dan memberikan kesempatan yang pantas,” tambah Bima Sakti.
Selama TC ini, Bima Sakti dan tim pelatih akan terus mengawasi perkembangan pemain dan mencari pemain terbaik yang akan mengisi skuad Timnas Indonesia U-17.(rah)