JAKARTA (KASTANEWS.COM)- Jelang putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia tidak hanya mempersiapkan diri secara teknis, tetapi juga spiritual.
Bek sekaligus kapten Persija Jakarta, Rizky Ridho, menyempatkan berdoa di depan Ka’bah saat menjalani ibadah umrah di Masjidil Haram, Mekah, Jumat (3/10/2025).
Dalam unggahan di Instagram pribadinya yang mendapat lebih dari 250 ribu suka, Ridho menuliskan doa singkat penuh makna. “Alhamdulillah, ya Allah,” tulisnya.
“Bekerja, berdoa, dan taat kepada Tuhan,” sambungnya.
Unggahan itu langsung disambut positif ribuan netizen. Banyak dari mereka ikut menitipkan doa agar Skuad Garuda bisa mencetak sejarah dengan lolos ke Piala Dunia. “Bismillah lolos (ke Piala Dunia 2026),” tulis akun @dennyy_88.
“Titip doa lolos ke Piala Dunia,” sahut akun @ihyawatee. “Dari tanah air ke tanah suci. Bismillah doanya Mas Ridho dikabul,” komentar akun @obbiw23.
Selain mempersiapkan diri secara spiritual, skuad asuhan Patrick Kluivert juga digembleng habis-habisan secara taktik dan fisik. Pelatih asal Belanda itu menegaskan timnya harus tampil “menggila” demi mengunci tiket ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
“Kami tahu bahwa kami mewakili negara kami, sebuah negara besar dalam sepak bola. Jadi secara garis besar kami tahu apa yang ingin kami lakukan,” kata Kluivert, dikutip dari laman resmi Kita Garuda.
“Akan tetapi yang paling penting adalah eksekusinya. Kami harus tajam, terutama dalam bola mati, tahu apa yang ingin dilakukan, dan apa yang ingin dicapai,” tegasnya.
Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak. Mereka akan menghadapi Arab Saudi lebih dulu pada 9 Oktober di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, kemudian melawan Irak pada 12 Oktober di stadion yang sama.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menegaskan perjuangan Garuda tidak bisa hanya mengandalkan fisik dan strategi.
Dukungan serta doa dari masyarakat Indonesia sangat penting. “Ya, doa itu lebih penting, dan memberikan dukungan yang positif jauh lebih berarti,” ujarnya.
Sejauh ini, Timnas Indonesia datang ke fase krusial ini dengan modal positif. Dalam FIFA Matchday September 2025 di Surabaya, Garuda mampu menang telak 6-0 atas Taiwan dan menahan imbang Lebanon 0-0 di Stadion Gelora Bung Tomo.
Dengan kombinasi doa, dukungan suporter, dan kerja keras di lapangan, Timnas Indonesia berharap bisa mencatat sejarah baru: lolos untuk pertama kalinya ke Piala Dunia.(rah)
