JAKARTA (Kastanews.com)- Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri menerima timnya mendapatkan kritikan pedas dengan performa dalam U-20 Challenge Series 2025. Menurutnya, penampilan Timnas Indonesia U-20 di turnamen resmi akan lebih memuaskan.
Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia U-20 belum meraih kemenangan dalam ajang itu, yakni kalah 0-1 dari Yordania dan 0-2 dari Suriah. Selanjutnya, mereka akan melawan India di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (30/1/2025).
Indra Sjafri mengatakan U-20 Challenge Series 2025 adalah ajang uji coba sebagai persiapan tim Dony Tri Pemungkas dan kolega untuk Piala Asia U-20. Untuk itu, dia menekankan performa Timnas Indonesia U-20 dalam ajang itu jangan menjadi patokan.
Sebatas informasi, Timnas Indonesia U-20 akan tampil dalam Piala Asia U-20 di China pada 12 Februari – 1 Maret 2025 mendatang. Tim itu akan tergabung dalam Grup C bersama dengan Uzbekistan, Iran, dan Yaman.
“Ini negara demokrasi, semua boleh (mengkritik), ya. Tetapi saat nanti (turnamen) resmi, jangan ada yang enggak berdoa untuk timnas kita,” kata Indra Sjafri di Sidoarjo, Rabu (29/1/2025).
“Boleh kita mengkritisi, mungkin pelatihnya dikritisi, mungkin pemainnya dikritisi, tetapi saat sudah (main di turnamen) resmi, negara antarnegara bertanding untuk memperebutkan kehormatan suatu negara, wajib didoakan. Saya pikir hampir semua masyarakat Indonesia mendoakan,” tambahnya.
Pria asal Sumatera Barat itu mengaku sudah terbiasa dengan adanya kritikan untuknya atau Timnas Indonesia U-20. Hal itu malah membuatnya semakin semangat dalam memberikan kontribusi terbaiknya.
“Kritisi itu, saya alami gak sekali ini, tetapi berkali-kali. Saya sudah 14 tahun, dan hal yang begitu malahan bikin kita termotivasi dan bikin kita untuk tahu diri,” ujarnya.(rah)