Indonesia Modification & Lifestyle Expo, Ada Mobil Raffi Hingga Legenda dari Top Secret Japan

Indonesia Modification & Lifestyle Expo, Ada Mobil Raffi Hingga Legenda dari Top Secret Japan

JAKARTA (KASTANEWS.COM)- Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2025 dengan tema “8VOLUTION” (10-12 Oktober) menjadi kanvas bagi para seniman otomotif paling ambisius di Asia Tenggara.

Di balik kemeriahan kompetisi drift D1 Grand Prix dan banjir diskon hingga 80%, panggung utama tetap menjadi milik deretan mobil modifikasi yang mencengangkan.

Ini bukan sekadar pameran, melainkan deklarasi bahwa industri modifikasi Indonesia telah mencapai standar global.

Pengunjung yang rela menebus tiket seharga Rp125.000 (atau Rp 1.000.000 untuk tiket Fastlane) tidak hanya berkesempatan memenangkan Supergiveaway Chery J6 dan Daihatsu Ayla GH Style, tetapi juga menjadi saksi lahirnya para legenda baru.

Berikut adalah 7 mobil paling unik dan gila yang mencuri perhatian di IMX 2025:

1. Lamborghini Aventador Liberty Walk Milik Raffi Ahmad: Simbol Supremasi Lokal

Supercar ikonik ini akhirnya menampakkan diri, bukan hanya sebagai pajangan kemewahan, tetapi sebagai simbol supremasi builder lokal.

Berbalut body kit ekstrem dari Liberty Walk Jepang, seluruh proses pengerjaan monster ini dipercayakan kepada talenta-talenta terbaik Indonesia di bawah bendera NMAA.

Dari pengecatan Ultra Mirror Chrome oleh Retouch Pro Autowerkz hingga fitment presisi oleh Rain Works, mobil ini adalah bukti nyata. “Harus kita support teman-teman lokal. Local Pride,” tegas Raffi Ahmad.

2. Toyota ‘GR Rangga’ Fitra Eri: Monster Diesel Pekerja Keras Bertenaga 300 PS

Siapa sangka mobil pikap pekerja bisa berubah menjadi monster penakluk sirkuit? Fitra Eri membuktikannya. Berbasis Toyota Hilux Rangga diesel matic, mobil ini disuntik steroid performa oleh SS Performance Shop Bandung.

Hasilnya? Tenaga melonjak dua kali lipat dari standar 149 PS menjadi 300 PS, dengan torsi brutal mencapai lebih dari 500 Nm. “Kami menunjukkan bahwa sebuah Toyota Hilux Rangga itu bukan hanya mobil pekerja, tetapi seperti mobil hobi,” ujar Fitra Eri.

Dilengkapi air suspension dan big brake kit dari AP Racing, mobil ini siap diuji di Sirkuit Mandalika pada November 2025, kritik telak bagi mereka yang meremehkan potensi mobil niaga.

3. Ford Mustang ‘Reinkarnasi’ Rifat Sungkar: Jawaban Kritis untuk Regulasi

Ini bukan sekadar mobil, tapi pernyataan politik di dunia otomotif. Rifat Sungkar menciptakan ulang Ford Mustang klasik dari basis mobil donor BMW E34.

Mengapa? Karena wheelbase-nya nyaris identik, syarat teknis krusial. Proyek ini menjadi lokomotif untuk penerapan PP 45 yang selama ini diperjuangkan IMI Mobility, memberikan payung hukum bagi para builder restomod.

“Mobil saya ini adalah contoh konkret dari ubahan donor E34 BMW menjadi Ford Mustang,” ungkap Rifat.

Dikerjakan 100% oleh bengkel lokal seperti Dyna Works dan AHT Garage, mobil ini adalah karya seni rekayasa sekaligus sebuah manuver cerdas untuk mendorong kemajuan regulasi industri.

4. Mazda MX-5 “Toraja Roadster”: Perkawinan Seni Budaya dan Otomotif

Di tengah deru mesin, Plan Paint Indonesia dan seniman Freeflow Kustom menghadirkan sebuah oase budaya. Mazda MX-5 ini dilukis dengan filosofi dan motif Toraja, menggunakan kombinasi warna Candy Blackgold dan Turquoise yang magis.

Ini bukan sekadar modifikasi, melainkan kanvas berjalan yang membuktikan bahwa identitas budaya Indonesia bisa tampil elegan di atas platform JDM modern. “Kami ingin menghadirkan karya yang tidak hanya indah, tapi juga memiliki jiwa budaya dan teknik tinggi,” ujar Fahmi Freeflow.

5. Nissan Skyline R32 ‘World Premiere’ Smoky Nagata: Legenda JDM Lahir di Indonesia

Kazuhiko “Smoky” Nagata, legenda hidup dari Top Secret Japan, memilih IMX 2025 sebagai panggung World Premiere untuk Nissan Skyline R32 terbarunya. Ya, mobil ini tampil perdana di Indonesia, bahkan sebelum di Jepang.

Berwarna emas ikonik dengan mesin RB26 yang mampu memuntahkan 800 HP hingga 9.000 rpm, mobil ini adalah dewa kecepatan. Tak cukup satu, Smoky juga membawa R32 versi merah, menjadikan booth-nya sebagai kuil suci bagi para penggila JDM.

6. BMW M2 ‘Bella’: Monster Sirkuit Kolaborasi Jerman-Indonesia

Di booth Belkote Paint, BMW M2 bernama “Bella” tampil buas dengan warna Fire Orange baru. Ini bukan sekadar mobil pameran, melainkan mesin balap sejati yang siap mencatatkan waktu tercepat di Mandalika.

Proyek ini adalah kolaborasi serius antara Auto Fresh, Belkote Paint, dan tuner performa ternama asal Jerman, Alpha-N Performance. “Proyek Bella adalah bukti bahwa gairah dan presisi dapat mengubah visi menjadi catatan waktu tercepat di lintasan,” demikian pernyataan resmi tim.

7. Honda Estillo ‘Street Racing’ Coga Body Kit: Kebangkitan Sang Legenda Lokal

Di saat tuner dunia melupakan Honda Estillo, tuner lokal Coga Body Kit justru memberinya kehidupan baru yang ekstrem. Mereka meluncurkan body kit wide body baru yang agresif, mengisi kekosongan pasar global untuk mobil legendaris ini.

“Kami melihat Honda Estillo sebagai mobil yang terlahir untuk dunia modifikasi. Uniknya, sampai sekarang masih sangat sedikit tuner di dunia yang membuat body kit khusus untuk Estillo,” ujar Andra dari Coga. Ini adalah bukti nyata inovasi dan kejelian builder lokal dalam melihat peluang.(rah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *