SENGKANG (31 Juli): Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Hasnah Syam, memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penanganan stunting di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/7). Kegiatan itu dalam rangka menekan angka stunting di Sulsel yang masih tinggi.
“Lewat kolaborasi bersama BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) diharapkan upaya percepatan penurunan stunting, khususnya di Wajo dapat lebih cepat. Penurunan dan pencegahan stunting sangat penting,” ujar Hasnah.
Hasnah mengatakan, tingginya angka stunting berbahaya bagi kualitas anak-anak bangsa. Upaya penurunan serta pencegahan stunting perlu digalakkan secara bersama dan berkelanjutan. Keterlibatan keluarga dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
“Saya harap ibu-ibu memperhatikan asupan gizi anak agar stunting bisa dicegah. Selain itu, remaja yang ingin menikah agar memperhatikan usia ideal, perempuan 21 tahun dan laki-laki 25 tahun,” lanjutnya.
Pada 2022 angka stunting di Sulawesi Selatan menyentuh angka 27,2 %. Angka itu lebih tinggi dari angka nasional 21,6 %.
“Pencegahan stunting tidak bisa dilakukan BKKBN sendiri. Dukungan dan peran serta seluruh pihak sangat diperlukan,” tukas Hasnah. (dis/*)