Groundbreaking 3 IKN Dekati Rp10 Triliun

Groundbreaking 3 IKN Dekati Rp10 Triliun

JAKARTA (KASTANEWS.COM)- Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) bakal kembali melakukan groundbreaking fase 3 yang akan dilakukan pada Minggu ini tepatnya pada tanggal 20-21 Desember mendatang.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Agung Wicaksono menjelaskan Groundbreaking 3 difokuskan untuk beberapa pembangunan seperti reboisasi area sumbu kebangsaan, pembangunan properti, transportasi listrik, rumah sakit dengan target mendekati Rp10 triliun. “Dalam fase ini juga dilaksanakan groundbreaking oleh investor lokal asal Kalimantan,” ujar Agung dalam keterangan tertulisnya dikutip, Senin (18/12/2023).

Agung menegaskan Groundbreaking ini merupakan komitmen kuat dari investor-investor terbaik dari lokal maupun internasional dan dengan visi dan misi yang sejalan untuk membangun masa depan di IKN. Adapun terkait langkah investasi di Nusantara, menurut Agung, pemilihan investor yang dapat berlanjut ke dalam proses selanjutnya juga ditinjau berdasarkan prioritas pembangunan.

Saat ini, Singapura, Jepang, Tiongkok, dan Malaysia menjadi 4 negara terbanyak yang mengirimkan LOI. Agung menambahkan, investor-investor lokal menunjukkan kesiapan yang matang untuk membangun sektor Sumbu Kebangsaan. Namun, investor internasional yang sudah terkenal secara kualitas dan memilki komitmen besar juga turut menjadi mitra bagi investor lokal.

Misalnya, PSSI yang bermitra dengan FIFA dalam pembangunan pelatihan lapangan sepak bola berstandar internasional, PLN Indonesia bermitra dengan SembCorp dari Singapura, dan juga Pakuwon Group dengan Marriot International Group dari Amerika Serikat. Sebelumnya, OIKN telah melakukan groundbreaking tahap 1 21-22 September 2023 dengan nilai investasi sebesar Rp23,1 triliun.

Di tahap 1, sejumlah investor telah memulai pembangunannya mulai dari mall, hotel, perkantoran, serta ruang terbuka hijau yang dipimpin oleh investor tergabung dalam Konsorsium Nusantara.

Dilanjutkan dengan pembangunan sarana dan fasilitas lain yang dipimpin oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Pertamina Sustainable Energy Center, serta Hotel dan Rumah Sakit. Pembangunan hotel dari fase 1 juga telah mencapai 35%. Tahap 2 yang dilaksanakan pada 1-2 November 2023 dengan nilai sebesar Rp 13,1 triliun.

Groundbreaking tahap ini dilakukan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, Mayapada Hospital, Pakuwon Group, JIS, Hermina, Bank Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan, dan PLN Indonesia. Pada tahap ini juga diresmikan revitalisasi SDN 020 Sepaku yang tanahnya didedikasikan oleh warga setempat.(rah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *