JAKARTA (Kastanews.com) – Antusiasme menghangat dari Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo, terhadap perjalanan Timnas Indonesia U-17 dalam Piala Dunia 2023 begitu meyakinkan. Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, juga mengekspresikan keyakinannya terhadap peluang lolosnya Timnas U-17 ke babak semi final, yang direncanakan berlangsung pada November-Desember 2023.
Seusai menyelesaikan pemusatan latihan di Solo pada Senin, 14 Agustus 2023, Timnas yang diasuh oleh Bima Sakti Tukiman belum sempat menghelat sesi uji coba di Stadion Manahan Solo, venue untuk pertandingan semi final dan final Piala Dunia U-17.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Solo, Rini Kusumandari, mengonfirmasi bahwa Stadion Manahan sudah siap untuk jadi tempat latihan pada 14 Agustus 2023. Namun, ternyata, timnas berakhir dengan latihan pada 13 Agustus 2023.
“Informasinya latihan hingga tanggal 14 Agustus. Tanggal tersebut Stadion Sriwedari tidak bisa digunakan. Karena itu, kami alihkan ke Manahan. Namun, timnas berakhir latihan pada tanggal 13 Agustus,” ungkapnya.
Total 29 pemain terlibat dalam pemusatan latihan di Kota Solo. Di antaranya, 4 pemain merupakan diaspora, yakni Welberlieskott De Halim Jardim (Welber), Igor Arungbumi Sanders, Althaf Fawwaz Khan, dan Aaron Liam Suitela. Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri berharap bisa kembali ke Solo untuk pertandingan babak semi final. Ia juga membuka kemungkinan untuk melanjutkan pemusatan latihan di Solo, atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot).
“Solo telah dipilih sebagai tempat pelaksanaan babak semi final dan final Piala Dunia U-17. Kami berdoa agar dapat tampil di sini saat babak semifinal. Tidak ada yang tidak mungkin, semangat tim selalu membara,” ucapnya.
Tim pelatih juga berencana untuk melakukan seleksi nasional kembali pada 15-17 Agustus 2023, untuk 50 pemain yang telah lolos seleksi regional pada 17-30 Juli 2023. “Wawasan kami tentang potensi para pemain dari kelompok 50 ini. Beberapa dari mereka akan bergabung dengan timnas dan akan melanjutkan program yang lebih fokus di Jerman pada bulan September,” kata Indra.(rah)