JAKARTA (KASTANEWS.COM)- Bimo Setiawan Almachzumi alias “Bimbim” mengungkapkan alasan grup band Slank turun gunung. Diakuinya saat ini Indonesia sedang dalam kondisi yang tidak baik-baik saja.
Slank telah mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Baca Juga Slank Kenalkan Lagu Salam M3tal, Menangkan Total Ganjar-Mahfud Diyakini, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dapat membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi, apabila dipimpin oleh kedua tokoh tersebut.
“Sebenarnya Abdi sama Ridho dari goncang gancing MK, kalau gak salah Oktober ya, itu sudah ajakin ‘ayo turun’. Tapi gue bilang ‘ah enggak gue males naik gunung aja’,” ujar Bimbim di kompleks GBK, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2024).
Namun, Bimbim melihat mulai ada penyimpangan dalam pertarungan perebutan kursi nomor satu di Indonesia. Oleh sebab itu, Bimbim akhirnya tergugah dan memutuskan untuk membawa Slank turun gunung mendukung Ganjar-Mahfud. “Jadi, tadinya kita sudah ada di atas gunung, tapi ternyata ada yang membutuhkan kita turun gunung lagi. Bahasa yang kita miliki adalah lagu. Jadi Slank bikin lagu. Semua bergabung di sini untuk melawan budaya yang mulai menyimpang,” katanya.
“Sebenarnya kita mau santai-santai, gak mau berpolitik. Tapi ternyata Indonesia gak asyik-asyik aja,” ucap Bimbim lagi.
Selain itu, Bimbim mengaku ada banyak teman-teman seniman yang meminta Slank untuk menyuarakan dukungannya. Akhirnya, Slank memutuskan untuk mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, karena percaya dengan pengalaman mereka. “Eh ternyata sampe minggu lalu banyak advice temen-teman ajakan untuk Slank harus turun sekarang,” ucapnya.
“Dari tiga pilihan ini, Pak Ganjar apalagi Pak Mahfud kita tahu semua kan, ini bukan kaleng-kaleng. Dan track recordnya jelas. Jadi kita menaruh harapan ke beliau-beliau,” kata Bimbim lagi.
Slank akan membawakan lagu Salam M3tal yang baru saja dirilis dalam kampanye akbar Ganjar-Mahfud bertajuk Konser Salam M3tal 03 Menang Total di Stadion Gelora Bun Karno (GBK) pada Sabtu (3/2/2024).(rah)