JAKARTA (Kastanews.com)- Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1 Anies Baswedan pulang kampung dengan mengunjungi tempatnya bertumbuh yakni Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam kunjungannya ini, dia berkampanye di Lapangan Jambidan Bantul dan menghadiri kegiatan Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Selasa (23/1/2024).
Ribuan pendukung Anies-Cak Imin mengikuti kampanye bertajuk Apel Akbar Rakyat ini. Anies didampingi oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih yang merupakan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan pengurus partai koalisi. Di hadapan ribuan pendukungnya, Anies kembali mengajak untuk ikut melakukan gerakan perubahan dengan memilih pasangan calon nomor urut 1.
Anies juga menyoroti sejumlah permasalahan di negeri ini, seperti penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang belum maksimal. Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menyoroti harga kebutuhan pokok mahal, sulitnya mendapatkan pekerjaan, dan biaya pendidikan yang masih mahal.
Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu mengatakan, Yogyakarta merupakan kota yang berperan besar pada perjalanan bangsa baik pada masa revolusi hingga saat ini. “Alhamdulillah senang sekali mendarat di Jogja. Pulang kampung dan hari ini ada kegiatan. Pertama, Jogja ini adalah satu kota yang dalam sejarahnya selalu mengambil peran penting untuk Republik ini. Jadi di saat Jakarta genting, dalam tekanan, Jogja pernah jadi ibu kota,” kata Anies dalam keterangan pers yang diterima.
Di saat kita mulai mendidik lewat perguruan tinggi, kata Anies, Yogyakarta menjadi kota menampung anak-anak dari seluruh Indonesia untuk kuliah. Anies menyebut Yogyakarta baginya merupakan kota pendidikan yang menjadi rujukan bagi kota-kota di Indonesia, sebuah kota yang memberi perhatian pada pembangunan manusia yang tinggi.
“Dan kita ingin membawa pesan bahwa memajukan Indonesia adalah memajukan kualitas manusia. Dan Jogja adalah salah satu contoh bagaimana di sini perhatian kepada pendidikan, kepada kesehatan, termasuk pada lansia itu sangat tinggi,” ujar Anies.
Lebih lanjut, Anies yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pilpres 2024 itu berharap Yogyakarta dapat menjadi salah satu rujukan untuk pembangunan Indonesia ke depan. “Dan harapannya ini bisa menjadi salah satu rujukan untuk Indonesia ke depan,” kata Anies.(rah)