JAKARTA (Kastanews.com): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Mohammad Haerul Amri kecewa dengan keputusan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) yang membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Diharapkan, keputusan itu tidak disertai sanksi bagi sepak bola Indonesia.
FIFA resmi membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 yang rencananya digelar 20 Mei-11 Juni mendatang. Keputusan itu menyusul pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
“Kita berharap keputusan FIFA tersebut tidak disertai sanksi yang berat terhadap PSSI dan Indonesia yang mengisolasi Indonesia dari ajang sepak bola internasional,” ujar Amri dalam keterangannya, Kamis (30/3).
Ia juga berharap, keputusan FIFA tidak membuat polarisasi yang tajam dalam masyarakat Indonesia, antara kubu mendukung dan menolak kehadiran timnas Israel di ajang Piala Dunia U-20 itu.
“Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA menjadi introspeksi bagi kita, untuk memahami betapa bernilainya perdamaian dan persahabatan,” imbuh Amri.
Meskipun membuat keputusan yang memberatkan bagi sebagian masyarakat Indonesia, FIFA juga patut diapresiasi karena berkomitmen mendukung Presiden Jokowi dalam proses tranformasi sepak bola Indonesia pasca tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur beberapa waktu lalu.
“Keputusan FIFA bukan akhir dari segalanya. Kita harus terus berprestasi memajukan dunia persepakbolaan di Tanah Air dengan tetap memelihara perdamaian dunia tanpa berniat memusuhi satu pun negara di dunia ini,” tukasnya.