SIDOARJO (Kastanews.com): Beragam cara yang dilakukan orang untuk mencari keberkahan dengan cara berbagi, seperti yang dilakukan Titik Indrawati, Owner Warung Mimi yang terletak di Jalan Gajah Magersari No.5 Sidoarjo, Jawa Timur ini.
Warung yang terletak tepat disebelah pintu perlintasan Kereta Api ini selalu rutin mengadakan kegiatan jum’at berkah, dimana setiap hari jum’at warung ini mempersilahkan semua orang untuk makan bebas apapun yang dijual di warung ini. Ratusan porsi makanan habis dibagikan secara gratis kepada setiap warga yang datang.
Tiap hari jumat, terlihat ratusan warga, ada juga yang anak-anak datang bahkan rela mengantri untuk dapat menikmati berbagai makanan yang disediakan termasuk minuman. Uniknya lagi, makanan yang disediakan saat jum’at berkah sama seperti menu dihari biasanya. Sontak, dalam hitungan jam makanan yang disediakan di Warung Mimi habis diserbu warga yang datang mengantri.
Titik mengatakan berdirinya warung ini berawal dari impian memiliki usaha yang bisa membuka pintu rizqi dan bermanfaat untuk banyak orang.
“Hak orang lain dititipkan oleh Tuhan melalui saya, saya pernah tau rasanya lapar, untuk makan aja gak ada, itulah yang membuat saya memiliki impian bisa memberi makan banyak orang” ucap Titik. Jumat, (17/02/2023).
Titik menambahkan, Warung Mimi setiap hari buka dari jam 6 pagi hingga jam 3 sore dengan menu bintang lima tapi harga kaki lima agar semua kalangan bisa makan dengan sempurna.
Karena selain hari Jum’at untuk makan di warung ini hanya bayar menu pertama, selanjutnya untuk tambah nasi dan tambah minuman gratis sepuasnya.
“Harapan saya warung ini semakin laris, semakin ramai, semakin banyak dikenal orang, semakin banyak memberi kebaikan, keberkahan dan kemanfaatan bagi banyak orang, terutama orang yang benar-benar membutuhkan” ujarnya.
Titik menuturkan, bahwa apa yang sudah dilakukannya memang masih belum seberapa dari apa yang diimpikannya, dirinya berharap bisa jauh lebih bermanfaat dari saat ini, seperti bisa memberi makan hingga seribu orang dan membuka warung didaerah lain dengan konsep yang sama sehingga kemanfaatan jauh bisa dirasakan oleh orang yang lebih banyak.
“Saya percaya, apa yang kita tanam akan kembali kepada kita. Kebaikan akan menuai kebaikan, begitupun sebaliknya. Semoga apa yang saya lakukan Allah catat sebagai kebaikan dan bisa menginspirasi banyak orang, aamiin,” pungkasnya. (*fiq)
