JAKARTA (Kastanews.com)- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata menyinggung proyek bermasalah yang disinyalir menjadi penyebab banjir di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) saat menghadiri roadshow bus KPK bertema Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi.
Proyek bermasalah penyebab banjir disinggung Alexander di hadapan Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Penjabat (Pj) Sekda Banten Moch Tranggono, serta sejumlah wali kota dan bupati se-Banten. Kegiatan roadshow bus KPK kali ini digelar di Lapangan Cilenggang, Serpong, Tangsel, Jumat (7/10/2022).
“Mari kita kerja keras dan cerdas. Semua pekerjaan harus benar-benar direncanakan dengan baik. Jangan sampai proyek yang kita lakukan malah menimbulkan masalah lain untuk masyarakat sekitar,” ujar Alexander, Jumat (7/10/2022).
Alex menyoroti maraknya pembangunan infrastruktur di Tangsel yang kurang mempertimbangkan berbagai aspek. Hal itu dinilai menjadi salah satu penyebab Tangsel kerap dilanda kebanjiran.
“Pembangunan infrastruktur yang banyak dilakukan tetapi kurang mempertimbangkan aspek lain sehingga tetap banjir. Ini mencerminkan kerja keras, tapi belum diimbangi dengan kerja cerdas,” ucapnya.
Akhir-akhir ini, banjir kerap melanda sejumlah titik di Tangsel. Banjir menerjang 18 titik di Tangsel antara lain Perumahan Puri Bintaro Indah (PBI), Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Tangsel. Menurut warga Puri Bintaro Indah, salah satu penyebab banjir di perumahannya karena pembangunan tanggul baru Pemkot Tangsel.
Tak hanya perumahan, banjir juga merendam jalan Tol BSD di KM 08. Bahkan, jalan tol arah Serpong maupun Jakarta ditutup sementara akibat banjir. Banjir bukan hanya kali ini saja, namun setiap hujan deras diperkirakan merendam Tol BSD.(rah)
