JAKARTA (Kastanews.com) – Barcelona mengalami lagi krisis keuangan setelah membeli lima pemain anyar seperti Robert Lewandowski hingga Raphinha.
Untuk mengatasinya, Gerrard Pique konon bersedia gajinya dipotong lagi. Menurut laporan Daily Star, karena mengalami krisis keuangan, Blaugrana dikabarkan ingin memotong gaji pemain bintangnya termasuk Gerard Pique dan Sergio Busquets.
Terlebih, klub raksasa Liga Spanyol itu ingin mendaftarkan Lewandowski dan empat pemain anyar lainnya sebelum awal musim 2022/2023. Pique nampaknya akan dijadikan tumbal untuk mengatasi masalah yang pelik ini. Bek asal Spanyol itu dilaporkan bersedia menerima pemotongan gaji yang kedua kalinya.
“Gerard Pique akan menerima pemotongan gaji kedua Barcelona saat klub yang bermasalah secara finansial itu berlomba untuk mendaftarkan pemain (baru) musim panas mereka sebelum dimulainya Liga Spanyol 2022/2023,” bunyi pernyataan Daily Star.
Barcelona akan memulai Liga Spanyol 2022/2023 melawan Rayo Vallecano, Minggu (14/8/2022). Namun, mereka bisa tanpa sejumlah pilar, termasuk Lewandowski, Raphinha dan Jules Kounde. Pasalnya, klub asal asal Catalan itu belum dapat mendaftarkan beberapa rekrutan barunya karena batasan gaji yang ditentukan operator Liga Spanyol.
Dilaporkan pekan lalu, Barcelona telah berbicara dengan para pemain senior tentang kemungkinan pengurangan gaji untuk memungkinkan pemain baru didaftarkan. Itu sebabnya, Pique bersedia membantu Barcelona memenuhi target keuangan mereka dengan mengambil pemotongan gaji lagi.
Di mana, Barcelona juga mengurangi upah Pique untuk pertama kalinya musim panas lalu. Meski begitu, durasi kontrak baru Pique tetap hingga 2024, tetapi dengan persyaratan yang dikurangi. Namun, itu mungkin masih belum cukup untuk memungkinkan mereka mendaftarkan pemain musim panas mereka.
Untuk saat ini, masih ada keraguan apakah Barcelona dapat mendaftarkan Raphinha, Lewandowski dan Kounde, serta juga Franck Kessie dan Andreas Christensen untuk laga pembuka mereka melawan Rayo Vallecano.(rah)