Jakarta (Kastanews.com)– Puluhan ribu peserta dari Aceh hingga Sentani meramaikan kompetisi sepakbola usia dini bertajuk Durava Liga Anak Indonesia 2025.
Kompetisi yang digelar berkat kolaborasi antara Lembaga Pengelolaan Dana Usaha dan Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora bersama PT Bola Indonesia Mandiri (BIM) akan terbagi menjadi dua tahap.
Dua tahap tersebut ialah babak Regional dan Nasional. Pada seri Regional, Durava Liga Anak Indonesia akan bergulir pada 10-12 Mei mendatang. Sedangkan seri Nasional digelar terpusat di Lapangan Garudayaksa, Bekasi, 1-5 Juli 2025.
Adapun Durava Liga Anak Indonesia tahun ini merupakan edisi kedua. Sebelumnya kompetisi ini telah bergulir perdana, tahun lalu. Saat itu 638 Sekolah Sepak Bola (SSB) dari 21 regional.
Sedangkan di tahun ini Durava Liga Anak Indonesia by Inaspro mengalami peningkatan yang cukup pesat. Dimana, 1.296 SSB dan total 20.736 anak usia 10-12 tahun dari 55 regional akan meramaikan musim kedua.
Direktur LPDUK Kemenpora Ferry Kono menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Durava Liga Anak Indonesia 2025. Menurut dia ini menjadi langkah awal pesepakbola usia dini menuju panggung profesional.
“LPDUK Kemenpora berkomitmen untuk terus mendorong ekosistem sepakbola usia dini yang lebih baik dan profesional,” kata Ferry Kono dalam jumpa pers di Media Center Kemenpora, Jakarta, Jumat, 7 Maret 2025.
“Liga anak Indonesia menjadi bagian penting dalam mencetak bibit-bibit pesepakbola unggul yang kelak bisa berkompetisi di level nasional maupun internasional,” jelas dia menambahkan.
Senada dikatakan Doni Setiabudi dari PT Bola Indonesia Mandiri. Berstatus sebagai penanggung jawab, ia telah merancang standarisasi tinggi terhadap gelaran Durava Liga Anak Indonesia 2025.
“Sebagai pengelola utama Liga Anak Indonesia, kami memastikan bahwa kompetisi ini berjalan dengan standar tinggi, baik dari sisi teknis, regulasi maupun pembinaan jangka panjang,” katanya di tempat yang sama.
Sebagaimana diketahui, Durava Liga Anak Indonesia akan mengadopsi sistem kompetisi yang dirancang untuk meningkatkan daya saing dan kualitas permainan para peserta..
Di seri Regional 12 tim akan terbagi di tiga kategori usia, yakni U10, U11 dan U12. Nantinya tim akan melakoni babak grup hingga babak gugur, Format yang sama diadopsi saat memasuki seri Nasional.(rah)