PDIP Disebut Dorong Anies-Ono di Pilgub Jabar

PDIP Disebut Dorong Anies-Ono di Pilgub Jabar

JAKARTA (KASTANEWS.COM)– Juru Bicara (Jubir) Anies Rasyid Baswedan , Sahrin Hamid mengatakan, tawaran maju dalam kontestasi Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2024 sangat diapresiasi dan dihormati. Ia meminta masyarakat untuk menunggu jawaban langsung keputusan dari Anies Baswedan terkait tawaran itu.

Pantauan di Markas Pemenangan Jalan Brawijaya X Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pukul 19.55 WIB, Kamis (29/8/2024), terparkir minibus Toyota Innova Zenix berwarna hitam dengan nomor H 1805 CZ yang digunakan Anies dari kediamannya, masih terparkir.

Terlihat pula satu motor patroli pengawalan (patwal) dan Toyota Alphard hitam masih terparkir. Anies dikabarkan masih berada di dalam markas pemenangan belum menunjukkan keluar menemui awak media.

Tampak orang dekat Anies seperti Naufal Firman Yursak; Geisz Chalifah; Angga Putra Fidrian; Sahrin Hamid dan Usamah. “Ya mungkin nanti Pak Anies yang akan menjawab secara langsung dan secara khusus yang jelas bahwa ya tentunya satu kita memberikan apresiasi dan penghormatan atas permintaan tentunya itu adalah amanat yang lahir,” kata Sahrin saat jumpa pers di Markas Pemenangan Jalan Brawijaya Nomor 46.

“Karena kita tahu bahwa partai politik menjadi bagian dari pilar demokrasi dan fungsi partai politik adalah sebagai agregasi artikulator dan juga sumber rekrutmen kepimpinan politik, nah untuk karena itu bahwa permintaan itu tentunya kita hormati, kita apresiasi,” tambahnya.

“Namun untuk pengambilan keputusan ya tentunya kita harus menunggu apa yang menjadi pertimbangan, apa yang menjadi keputusan dari Mas Anies,” tegasnya.

Sahrin meminta agar menunggu keputusan langsung dari Anies Baswedan terkait maju tidaknya di Pilkada Jawa Barat 2024. Ia memastikan tawaran itu langsung kepada Anies Baswwdan.

“Ya Kita tunggu nanti dari Pak Anies, tidak lama lagi saya kira Pak Anies akan menyampaikan jawabannya secara langsung. Yang jelas bahwa kita mengapresiasi dan menghargai apa yang telah disampaikan oleh partai tersebut kepada Mas Anies secara langsung,” ujarnya.

Sahrin masih enggan membocorkan partai apa yang menawari Anies maju di Pilkada Jawa Barat. Ketika ditanya PDI Perjuangan, Ia menyebut akan lebih lengkap apabila Anies menerima tawaran itu. “Nanti lah, saya kira nanti akan secara jelas, yang jelas bahwa ada parpol yang meminta Mas Anies untuk masuk di Pilkada Jabar. Nanti penjelasannya lebih lengkap kepada karena yang menerima tawaran itu kan Mas Anies,” ungkapnya.

Sekadar informasi, sinyal PDIP menduetkan Anies Baswedan-Ono Surono sebagai pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) berembus kencang di hari terakhir pendaftaran pada Kamis (29/8) malam ini. KPU masih membuka pendaftaran hingga pukul 23.59 WIB.(rah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *