Jakarta (Kastanews.com)- Produsen mobil Jepang Toyota telah berhenti menjual Yaris hatchback impor di Vietnam, mengakhiri 13 tahun distribusi di negara tersebut.
Seorang eksekutif Toyota Vietnam mengonfirmasi bahwa mobil tersebut tidak lagi ada dalam lini produk perusahaan, dan dealer saat ini menjual stok mulai tahun 2023. Seperti dilansir dari Autopro, namun pihak perusahaan tidak memberikan alasan spesifik atas langkah tersebut.
Menurut manajer penjualan di showroom resmi Toyota di Ho Chi Minh City, penjualan Yaris mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir karena tren peningkatan penjualan SUV. Pada tahun 2020, perseroan telah menjual 1.569 unit mobil Yaris, dimana angka tersebut terus menurun hingga mencapai 134 unit pada tahun 2023 dan hanya delapan unit pada lima bulan pertama tahun 2024.
Sebelumnya, hatchback segmen B lainnya, Honda Jazz, juga dihentikan produksinya di Vietnam pada 2020 karena rendahnya penjualan.
Dengan hengkangnya Yaris, hanya Suzuki Swift dan Mazda2 yang tersisa di pasar hatchback segmen B. Namun, BYD Dolphin serba listrik baru yang diimpor dari Tiongkok akan segera memasuki pasar negara tersebut.(rah)
