Anies Harap Dukungan JK Berdampak Besar dalam Kampanye

Anies Harap Dukungan JK Berdampak Besar dalam Kampanye

Jakarta (KASTANEWS.COM) – Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan merespons dukungan dari mantan Presiden RI Jusuf Kalla alias JK dalam kontestasi Pilpres 2024. Ia merasa terhormat atas dukungan tersebut.

“Kami merasa sangat terhormat mendapatkan dukungan dari Pak JK,” kata Anies usai perjamuan Dinner Natal di Golden Leaf Restourant, Jakarta Utara, Rabu, 20 Desember 2023.

Sebelumnya, JK menyampaikan sambutan dalam perhelatan acara relawan di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 Desember 2023. Dalam kesempatan itu, ia tampak didampingi Sudirman Said. Pada giat tersebut, JK menyampaikan dukungan kepada paslon Amin secara terbuka.

Anies menyebutkan dukungan dari JK membuat dirinya semakin kuat dan serius menjalankan amanah pencalonan sebagai presiden dan wakil presiden. Bentuk keseriusan itu, kata Anies, diwujudkan dengan penyusunan visi misi yang baik. “Mudah-mudahan kalau semua baca tau ini solid,” kata dia.

Ia berharap dukungan JK ini punya dampak yang lebih besar dalam kampanye dan dukungan masyarakat.  “Sebuah amanat besar dan kami harap insyallah punya dampak yang lebih besar pula dalam proses kampanye ke depan,” kata dia.

Alasan JK dukung Anies

Juru bicara M. Jusuf Kalla, Husain Abdullah mengatakan dukungan JK tersebut karena ia merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan.

“Jusuf Kalla, menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar,” kata dia.

Husain menyebutkan selama ini JK menyatakan dirinya netral, namun sebagai warga negara ia punya pilihan politik. Dan ia mengetahui rekam jejak Anies adalah orang yang telat memimpin Indonesia. “Bagi JK, yang dua priode menjabat sebagai Wapres RI untuk dua presiden berbeda, Anies adalah murid politiknya,” ucapnya.

JK kata Husain menilai Aniss seorang yang unggul dalam segi pengetahuan, pengalaman, kejujuran serta integritas. “Jika dikritik dia terbuka bisa menerima dan tenang. Karena di mata Jusuf Kalla, seorang pemimpin tidak boleh pemarah karena yang pemarah dapat membahayakan bangsa ini yang secara historis pernah diwarnai konflik dalam negeri, seperti di Papua, Aceh, Poso, Ambon dan di Kalimantan,” kata dia.

JK kata Husain menuturkan pemimpin juga harus adil agar dapat memakmurkan rakyatnya. Di mana harus mengerti ekonomi dasar, tidak boros asal belanja karena dapat membuat negeri bangkrut. “Bagi JK, Anies seorang bersikap adil, mengerti ekonomi dasar dan penuh perhitungan. Dan yang tidak kalah pentingnya, Anies dan Cak Imin memiliki dasar agama yang kuat,” kata dia.(rah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *