JAKARTA 14 Desember 2020: PENDUKUNG Presiden Joko Widodo melihat kondisi saat ini semakin berat akibat pandemi Covid-19 dan perkembangan sosial-politik terbaru.
Aktivis 98′ Panel Barus mengatakan pandemi Covid-19 mengakibatkan kemerosotan ekonomi nasional ditambah silang sengketa mengenai penanganannya. Dia mendorong Presiden Joko Widodo segera mengambil tindakan yang dipandang perlu secara cepat.
“Apapun program pro rakyat yang Presiden akan jalankan, kami pasti bersama Jokowi hingga 2024,” kata Panel Barus, Senin, 14 Desember 2020.
Panel kini menjabat Bendahara Umum DPP PROJO. Dia juga pendiri RPJB dan Koordinator PIR Jokowi-JK.
Panel Barus menjelaskan bahwa telah dilakukan inisiatif mengkonsolidasi para Pendukung Presiden Jokowi pada 7 Desember 2020 di Hotel Novotel, Cikini, Jakarta Pusat.
Inisiatif konsolidasi tersebut harus dimaknai sbg wujud kesetiaan kami tetap bersama Presiden dalam menjalankan programnya, kami prihatin karena kondisi yang terlalu berat yang dihadapi Presiden Jokowi.
Panel Barus dan para pendukung militan Jokowi meminta Presiden Jokowi untuk segera melakukan Perubahan kabinet sebagai langkah awal perbaikan kondisi bangsa dan nasib rakyat.
Panel juga meyakini bahwa Jokowi akan menggunakan reshuffle kali ini untuk menempatkan menteri terbaik yang loyal sampai akhir 2024. Mengingat tak lama lagi Presiden akan dihadapkan pada tahun-tahun politik yang akan membuat sibuk sebagian pembantunya.
“Pilihlah menteri yang setia sampai akhir, bukan orang yang toleh kanan-toleh kiri sambil menunggu 2024,” ujarnya.
Para aktivis pendukung Presiden Jokowi dipastikan akan mendukung dan selalu bersama Presiden untuk mensukseskan program vaksinasi nasional di 2021. Panel Barus melihat vaksinasi yang efektif akan menjadi syarat bagi pertumbuhan ekonomi di 2021.
Para pendukung Jokowi siap bekerja pada level akar rumput agar program vaksin Covid-19 berjalan efektif.
“Karena ada juga upaya mengganggu program vaksinasi,” tegas Panel Barus.
Menurut Panel, para pendukung Jokowi berkomitmen menjaga keutuhan NKRI dari rongrongan kelompok intoleran dan disintegrasi. Para aktifis dan relawan memiliki jejaring luas untuk menjadi mata dan telinga Presiden. Informasi dan analisa situasi yang orisinil adalah syarat mutlak dalam menentukan langkah penyelesaian problem intoleransi dan ancaman disintegrasi.
Para pendukung Jokowi juga prihatin pada perilaku korup menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju. Status tersangka koruptor terhadap dua menteri sudah sangat cukup untuk memunculkan evaluasi menyeluruh.
Namun kami pendukung Jokowi tetap berkomitmen menjaga pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.
“Sedikit pun kami tidak pernah ragu terhadap komitmen dan kualitas Presiden Jokowi,” kata Panel Barus. (rils/red).Â