Bang Tyo Dorong Bank BTN Tingkatkan Program KPR

Bang Tyo Dorong Bank BTN Tingkatkan Program KPR

JAKARTA (Kastanews.com)- Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Zuristyo Firmadata mendorong PT Bank Tabungan Negara (BTN) meningkatkan layanan pembiayaan bagi perumahan rakyat. Program kredit perumahan rakyat (KPR) BTN diharapkan dapat mewujudkan ekosistem perumahan yang baik dan stabil, sehingga mampu menjaga stabilitas perekonomian nasional.
“Sebagai bank yang fokus pada pembiayaan perumahan, Bank BTN memiliki posisi strategis pada ekosistem perumahan nasional terutama pada segmen masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” ujar Zuristyo dalam sosialisasi bertajuk ‘Peluang dan Tantangan Pembiayaan Perumahan’, di Pangkalpinang, Bangka Beliting pada Selasa, (16/05).
Kegiatan ini merupakan kerja sama Zuristyo dengan Bank BTN selaku mitra kerja Komisi VI DPR RI. Bank BTN merupakan perusahaan BUMN yang bergerak di bidang perbankan. Salah satu program unggulannya ialah penyediaan pembiayaan melalui kredit perumahan rakyat (KPR).
Sejak program KPR pertama kali diluncurkan tahun 1976 hingga tahun 2022, perseroan telah menyalurkan lebih dari 5 juta KPR yang terdiri dari 3,7 juta KPR subsidi dan 1,5 juta KPR non subsidi.
“Penyaluran KPR BTN sangat membantu masyarakat untuk memiliki hunian layak dan terjangkau. Selain itu, KPR BTN juga mampu mendukung terwujudnya ekosistem perumahan Indonesia yang baik dan stabil sehingga mampu menjaga stabilitas perekonomian nasional serta mendukung program perumahan,” tandas Zuristyo.
Lebih lanjut Legislator NasDem dari Dapil Bangka Belitung ini berharap, pada 2023 Bank BTN mampu memberikan kontribusi yang besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor pembiayaan properti. “Dengan bangkitnya sektor properti, dampaknya akan terasa terhadap perekonomian nasional,” imbuhnya.
Ketua DPW NasDem Babel ini juga mengatakan, pembangunan perumahan bertujuan memenuhi kebutuhan dasar berupa tempat tinggal. Selain itu, sekaligus untuk meningkatkan mutu kehidupan lingkungan, memberi arah pada pertumbuhan wilayah, memperluas lapangan kerja serta menggerakan kegiatan ekonomi dalam rangka peningkatan dan pemerataan kesejahtraan rakyat.
“Sebagai salah satu agenda dari pembangunan nasional, pembangunan perumahan ditunjukan agar seluruh rakyat Indonesia menempati rumah yang layak dalam lingkup yang sehat, aman, dan nyaman,” pungkasnya.(rls/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *